Pada hari Senin dan Selasa tanggal 29- 30 Juli 2019, LPB Pama Kite Gale bersama UKM Pilot menyelenggarakan kegiatan pelatihan pembuatan baglog dan bibit. Kegiatan ini bertujuan untuk sharing dan berbagi ilmu kepada UKM pemula terkait bisnis jamur tiram. Pelatihan ini dilaksanakan di Demplot Jamur Tiram dengan narasumber Ibu Sri Hastuti dan Ibu Helmawati dengan jumlah peserta 8 orang pada hari pertama dan 10 orang pada hari kedua.

Dalam pelatihan ini terdapat beberapa poin yang disampaikan, seperti hal yang diperlukan untuk memulai bisnis jamur tiram, cara budidaya, cara pembibitan, dan pembuatan bibit jamur. Hal ini didukung dengan praktek langsung mengenai poin- poin yang disampaikan agar materi dapat diterima dengan baik oleh peserta.

Pada hari pertama UKM diajak untuk mengenal lebih jauh terkait bisnis jamur tiram dan cara pembuatan baglog serta pembibitan. Penyampaian materi dilakukan terlebih dahulu oleh Sri, kemudian dilanjutkan dengan pembuatan baglog dan pembibitan. Sri dan Helma mengajak peserta untuk turun langsung dalam pencampuran bahan, pembuatan baglog, hingga pembibitan. Dalam pembuatan baglog, Sri dan Helma menjelaskan bagaimana cara pembuatan baglog dengan cara manual (pembuatan baglog dengan botol)  dan menggunakan mesin press. Selain itu, Sri dan Helma juga menjelaskan perbedaan ketika dilakukan dengan cara manual dan menggunakan mesin press yang terletak pada kepadatan dan keefesienan waktu pengerjaan. Selanjutnya, UKM diajak untuk melakukan pembibitan dengan menjelaskan apa saja yang perlu diperhatikan, seperti menggunakan alkohol terlebih dahulu sebelum bekerja, alat yang digunakan harus steril, bibit yang digunakan tidak terkontaminasi, dan menggunakan masker serta lilin agar terhindar dari hama disekitar tempat kerja.

Selain itu, Sri dan Helma juga menjelaskan terkait cara budidaya jamur tiram dan pemanenan. Penjelasan ini langsung dilakukan di dalam kumbung Sri sehingga dapat dilakukan praktek langsung.

Di hari kedua, Sri menjelaskan terkait pembuatan bibit. Pembuatan bibit dilakukan di ruang pembuatan bibit. Sri dan Helma menjelaskan bahan yang digunakan adalah jagung dan bibit F1.  Selain itu untuk membuat bibit diperlukan ruangan dan alat- alat yang steril agar tidak terjadi kontaminasi dan meminimalkan kegagalan.

 

Suasana Kegiatan Pelatihan Pembuatan Baglog dan Bibit Jamur Tiram untuk Pemula

Dari rangkaian kegiatan pelatihan, UMKM mengetahui tahapan pembuatan baglog, pembibitan, pembuatan bibit, dan cara budidaya. Kegiatan ini diharapkan UMKM mampu berbisnis jamur tiram dan membuat baglog, sehingga dapat menunjang perekonomian UMKM.